Ranitomeya Ukarii di kenal dengan sebutan “red uakari poison frog” di temukan oleh Brown, Schulte, dan Summers pada tahun 2006 di Peru dan Brazil Benua Amerika Selatan. Katak jenis ini sangat langka di kalangan penghobi katak hias dart frog Indonesia.
Mereka dapat hidup dengan usia yang panjang (10 hingga 20 tahun) di dalam Terrarium/Kandang. Dunia Anura mengembangkan katak cantik ini di dalam fasilitas penangkaran yang terjamin kebersihan dan kesehatannya.
Morfologis
Ukuran dewasa dapat mencapai 13.04–16.16 mm. Betina dewasa berukuran sekitar 16 mm dan seperti spesies ranitomeya lainnya ukuran jantan lebih kecil daripada petelur.
Katak ini memiliki garis merah-oranye di sisi dan tulang punggungnya dengan latar belakang hitam. Ia memiliki garis-garis kuning lebar di sisi-sisinya. Terdapat tanda hitam berbentuk huruf U di kepalanya. Keempat kakinya berwarna biru dengan titik dan bintik hitam kecil dan halus. Iris mata berwarna hitam
Spesifikasi Ranitomeya Ukarii
Tingkat kesulitan | Mudah |
Panjang usia | 15-20 Tahun |
Tipe kandang | Vivarium |
Temperatur | 24 - 30 Derajat Celcius |
Kelembapan | 80 - 99 % |
Diet | Drosophila melanogaster (minimum 3x seminggu) plus Gutload |
Pengembang-biakan | Cephalic amplexus |
Aktifitas | Diurnal, Semi arboreal, Teritorial |
Taxonomy
Kingdom | Animalia |
Phyllum | Chordata |
Class | Amphibia |
Order | Anura |
Family | Dendrobatidae |
Genus | Ranitomeya |
Via Tokopedia Via Whatsapp