Sejarah dan penyebaran
Mereka ditemukan pada tahun 1968 oleh Dr. Marinus Hoogmoed di Sipaliwini savanna, Suriname utara. Wilayah tersebut merupakan Padang rumput yang luas ini diselingi oleh ‘hutan-hutan’,D.tinctorius azureus di temukan di sepanjang sungai tepi hutan di wilayah tersebut.
Morfologis
Ukuran dewasa mencapai 3.5-4 cm SVL. Dendrobates tinctorius azureus berwarna biru dengan bercak hitam yang bervariasi. Bintik/bercak hitam dapat berukuran besar maupun kecil namun pada umumnya kurang dari 1 cm. Warna biru dapat berkisar dari biru tua yang sangat gelap hingga biru langit terang pada beberapa individu.
Data Pemeliharaan (care sheet) D.t.azureus
Tingkat kesulitan | Mudah (Beginner) |
Ukuran kandang (Enclosure size) | 45cm x 45cm x 45cm minimal untuk 2 atau 3 ekor katak. |
Temperatur | 20 sampai dengan 30 Derajat Celcius, Toleransi hingga 31, Berbahaya di 31 derajat keatas. |
Kelembapan (humidity) | 80 hingga 99 persen. |
Diet | Drosophila melanogaster (minimum 3x seminggu) plus Gutload |
Pengembang-biakan | Cephalic amplexus |
Aktifitas (behavior) | Diurnal (aktif di siang hari), Semi arboreal, Teritorial dan persaingan pada betina dan jantan. |
Foto dan Video
Bercak hitam dengan ukuran bervariasi